Kesalahan yang Sering Dilakukan Para Pencari Kerja

Bagi para pelamar kerja, mendapatkan pekerjaan yang diimpikan adalah paling menyenangkan. Para pelamar biasanya mempersiapkan betul apa yang menjadi syarat untuk masuk ke perusahaan yang dilamarnya.

Melamar pekerjaan juga bisa diibaratkan seperti mempromosikan dirimu kepada suatu perusahaan atau organisasi. Agar bisa mempromosikan diri dengan maksimal, kamu harus tahu betul kemampuan dan nilai yang dimiliki.

Dengan mengetahui apa saja yang kamu miliki dan dapat menjadi keuntungan perusahaan, kamu dapat lebih baik menyampaikan keunggulan-keunggulan tersebut untuk meyakinkan perusahaan tempat kamu melamar.

Perusahaan umumnya dapat mengukur kepercayaan diri yang dimiliki oleh pelamar kerja ketika tahap wawancara. Perhatikan cara-cara perusahaan menghire pekerjanya. Berikut kesalahan sebagian para pelamar dalam mencari kerja

 

  1. Tidak Menyesuaikan CV untuk Posisi dan Perusahaan yang Berbeda

    Kesalahan yang kedua, tidak menyesuaikan CV untuk pekerjaan dan perusahaan yang berbeda. CV berguna menyampaikan siapa diri kamu, latar belakang pendidikan, serta kemampuan dan minat yang kamu miliki.
    Sebelum kamu melamar ke suatu perusahaan, lakukanlah riset tentang perusahaan dan posisi yang kamu lamar tersebut. Kamu pun dapat mencantumkan yang bisa menjadi nilai tambah bagi perusahaan tersebut.Misalnya jika kamu melamar untuk posisi copywriter, cantumkan pengalaman dan portofolio yang menunjukkan keterampilanmu dalam membuat teks dan tulisan yang paling sesuai dengan bidang industri perusahaan tersebut.
  2. Tidak Mengetahui Kemampuan Diri Sendiri
    Melamar pekerjaan dapat diibaratkan seperti mempromosikan dirimu kepada suatu perusahaan atau organisasi. Agar bisa mempromosikan diri dengan maksimal, kamu harus tahu betul kemampuan dan nilai yang dimiliki.Dengan mengetahui apa saja yang kamu miliki dan dapat menjadi keuntungan perusahaan, kamu dapat lebih baik menyampaikan keunggulan-keunggulan tersebut untuk meyakinkan perusahaan tempat kamu melamar.

    Perusahaan umumnya dapat mengukur kepercayaan diri yang dimiliki oleh pelamar kerja ketika tahap wawancara.

  3. Asal-asalan Membaca Job Description

    Ini yang paling fatal dilakukan kebanyakan pencari kerja. Mereka terkadang sudah masuk ke website atau ke postingan-postingan instagram tapi tidak membaca dengan jelas job description ataupun syarat masuk ke perusahaan tersebut.
    Kesalahan berikutnya adalah tidak membaca job description dengan teliti. Banyak kandidat yang sembarangan melamar pekerjaan tanpa membaca dan memahami deksripsi pekerjaan. Hasilnya, kemungkinan untuk diterima akan lebih kecil.Bisa jadi, kamu tidak memenuhi kualifikasi yang diminta oleh posisi atau perusahaan yang kamu lamar. Mungkin juga, pekerjaan tersebut bahkan tidak sesuai dengan minat dan kemampuanmu.
  4. Tidak Membuat Akun dan Subscribe Ke Website Loker

    Kamu mungkin mencari lowongan kerja di situs pencari kerja. Namun, kesalahan umum yang banyak dilakukan para pencari kerja adalah tidak membuat profile alias akun pada situs tersebut.
    Contohnya, kamu mungkin hanya mencari lowongan kerja di Glints.com/id tanpa sign up dan membuat akun. Padahal, dengan membuat akun di situs pencari kerja, kamu punya kesempatan yang lebih besar dilirik perusahaan yang menggunakan situs tersebut untuk mencari kandidat potensial.
  5. Tidak Membuka Koneksi yang Dimiliki
    Ada banyak cara untuk menemukan pekerjaan impianmu. Selain mencari pekerjaan di situs pencari kerja dan media sosial, perhatikanlah koneksi yang mungkin kamu miliki. Entah itu dari kalangan keluarga maupun teman.Mungkin ada orang di sekitarmu yang sedang mencari orang dengan talenta sepertimu. Tidak perlu takut menyalahi aturan yang seharusnya. Pastikan kamu memanfaatkan koneksi yang bisa memberikanmu informasi lebih banyak mengenai perusahaan atau pekerjaan yang kamu inginkan tanpa perlu diberikan perlakuan khusus, ya.

Tentu masih sangat banyak lagi kesalahan-kesalahan yang dilakukan para pencari kerja. Silahkan tinggalkan di kolom komentar.

Tips Cepat Menemukan Lowongan Kerja

Mungkin dari sebagian kita sulit mendapatkan lowongan kerja via online. Cara paling mudah menemukan pekerjaan melalui online sangatlah banyak. Berikut akan kami list beberapa tips cepat menemukan lowongan kerja.

1. Gunakan Sosial Media

Cara pertama yang sebaiknya kamu coba adalah dengan menggunakan situs sosial media yang kamu miliki. Apakah lebih mudah? Apakah akan berhasil? Berhasil atau tidak yang paling penting adalah kamu ada usaha untuk mencari lowongan kerja. Bisa dengan cara kamu follow akun lowongan kerja atau komunitas dan grup lowongan kerja di facebook. Di instagram kamu bisa juga menggunakan hashtag loker, lowongan kerja, jobvacancy atau yang terkait dengan lowongan kerja.

2. Aplikasi Lowongan Kerja

Jika cara yang pertama sudah kamu lakukan dan belum juga berhasil atau masih kurang ampuh menurut kamu, cobalah menggunakan aplikasi lowongan kerja yang terpercaya seperti mamikos. Selain lebih mudah, aplikasi lowongan kerja juga biasanya lebih dapat dipercaya dan sudah dilengkapi dengan kualifikasi, alamat, gaji yang ditawarkan serta ada tombol untuk daftar, apply atau kirim lamaran.

3. Subscribe Situs Lowongan Kerja

Kamu juga bisa cara satu ini untuk mendapatkan lowongan kerja via online dengan udah dan cepat. Saat mengunjungi situs lowongan kerja biasanya ada tombol subscribe kemudian meminta alamat email. Jadi nanti jika ada update terbaru seputar lowongan kerja, kamu akan langsung mendapatkan pemberitahuan dari situs yang sudah di subscribe. Cara ini juga cukup efisien sambil kamu menyiapkan cv dan protofolio untuk melamar kerja nanti. Contohnya di website ini.

4. Gabung Group Whatsapp

Pasti kamu punya whatsapp kan? Nah di whatsapp jika kamu memiliki group kamu bisa share jika sedang membutuhkan lowongan kerja dan meminta bantuan pada teman kamu yang ada di grup. Mungkin saja teman kamu ada yang sebenarnya punya info lowongan kerja dan sesuai dengan yang sedang kamu cari.

5. Buatlah CV Semenarik Mungkin

Biasanya jika kamu mencari lowongan kerja via online, cara melamar kerjanya juga dengan via online. Karena kamu tidak bisa mempromosikan diri lewat perkataan, kamu bisa mengakalinya dengan membuat curriculum vitae yang menarik agar perusahaan yang kamu pilih juga tahu seberapa pantaskah kamu dan kelebihan apa yang bisa mereka jadikan petimbangan. Cara ini juga sekaligus untuk memperkenalkan dirimu pada mereka.