Hal yang Harus Dihindari Fresh Graduate saat Cari Kerja

Mencari pekerjaan menjadi sesuatu yang sangat menantang dan kompetitif di masa sekarang ini. Terutama bagi para fresh graduate yang baru lulus dan belum memiliki pengalaman. Sebagai fresh graduate, ada baiknya untuk lebih teliti dan cermat dalam mencari pekerjaan. Dan ada beberapa poin yang perlu kamu hindari. Berikut kami rangkum menjadi di bawah ini!

Resume atau CV Kurang Menarik

CV yang menarik adalah CV yang diisi oleh pengalaman, pencapaian dan skill bukan opini. Ada 4 poin penting yang harus selalu ada di CV yaitu profile, work, experience, achievement.

Terlalu Idealis

Kita sebagai fresh graduate juga harus realistis bahwa kita belum memiliki pengalaman yang besar dan skill atau values kita masih kecil karena IPK juga tidak menjamin diterima kerja.

Memilih-milih Pekerjaan

Kita juga harus sadar bahwa saingan kita bukan hanya sesama fresh graduate, tetapi juga karyawan yang berpengalaman. Selalu upgrade skill karena terkadang kita tidak bisa memilih pekerjaan sesuai impian.

Kurang Skill dan Knowledge

Sebagai fresh graduate kita harus selalu tingkatkan skill dan kompetensi seperti TOEFL, sertifikasi, kursus dan lain sebagainya yang membantu dalam pekerjaan kita nantinya.

Tidak Disiplin

Ketika sudah dapat kesempatan untuk interview atau masuk tahap rekrutmen yang selanjutnya, kita harus disiplin seperti datang tepat waktu, siapkan dokumenn yang diperlukan dan lain sebagainya.

Jadi tetap semangat untuk mencari kerja teman-teman!

Kesalahan yang Sering Dilakukan Para Pencari Kerja

Bagi para pelamar kerja, mendapatkan pekerjaan yang diimpikan adalah paling menyenangkan. Para pelamar biasanya mempersiapkan betul apa yang menjadi syarat untuk masuk ke perusahaan yang dilamarnya.

Melamar pekerjaan juga bisa diibaratkan seperti mempromosikan dirimu kepada suatu perusahaan atau organisasi. Agar bisa mempromosikan diri dengan maksimal, kamu harus tahu betul kemampuan dan nilai yang dimiliki.

Dengan mengetahui apa saja yang kamu miliki dan dapat menjadi keuntungan perusahaan, kamu dapat lebih baik menyampaikan keunggulan-keunggulan tersebut untuk meyakinkan perusahaan tempat kamu melamar.

Perusahaan umumnya dapat mengukur kepercayaan diri yang dimiliki oleh pelamar kerja ketika tahap wawancara. Perhatikan cara-cara perusahaan menghire pekerjanya. Berikut kesalahan sebagian para pelamar dalam mencari kerja

 

  1. Tidak Menyesuaikan CV untuk Posisi dan Perusahaan yang Berbeda

    Kesalahan yang kedua, tidak menyesuaikan CV untuk pekerjaan dan perusahaan yang berbeda. CV berguna menyampaikan siapa diri kamu, latar belakang pendidikan, serta kemampuan dan minat yang kamu miliki.
    Sebelum kamu melamar ke suatu perusahaan, lakukanlah riset tentang perusahaan dan posisi yang kamu lamar tersebut. Kamu pun dapat mencantumkan yang bisa menjadi nilai tambah bagi perusahaan tersebut.Misalnya jika kamu melamar untuk posisi copywriter, cantumkan pengalaman dan portofolio yang menunjukkan keterampilanmu dalam membuat teks dan tulisan yang paling sesuai dengan bidang industri perusahaan tersebut.
  2. Tidak Mengetahui Kemampuan Diri Sendiri
    Melamar pekerjaan dapat diibaratkan seperti mempromosikan dirimu kepada suatu perusahaan atau organisasi. Agar bisa mempromosikan diri dengan maksimal, kamu harus tahu betul kemampuan dan nilai yang dimiliki.Dengan mengetahui apa saja yang kamu miliki dan dapat menjadi keuntungan perusahaan, kamu dapat lebih baik menyampaikan keunggulan-keunggulan tersebut untuk meyakinkan perusahaan tempat kamu melamar.

    Perusahaan umumnya dapat mengukur kepercayaan diri yang dimiliki oleh pelamar kerja ketika tahap wawancara.

  3. Asal-asalan Membaca Job Description

    Ini yang paling fatal dilakukan kebanyakan pencari kerja. Mereka terkadang sudah masuk ke website atau ke postingan-postingan instagram tapi tidak membaca dengan jelas job description ataupun syarat masuk ke perusahaan tersebut.
    Kesalahan berikutnya adalah tidak membaca job description dengan teliti. Banyak kandidat yang sembarangan melamar pekerjaan tanpa membaca dan memahami deksripsi pekerjaan. Hasilnya, kemungkinan untuk diterima akan lebih kecil.Bisa jadi, kamu tidak memenuhi kualifikasi yang diminta oleh posisi atau perusahaan yang kamu lamar. Mungkin juga, pekerjaan tersebut bahkan tidak sesuai dengan minat dan kemampuanmu.
  4. Tidak Membuat Akun dan Subscribe Ke Website Loker

    Kamu mungkin mencari lowongan kerja di situs pencari kerja. Namun, kesalahan umum yang banyak dilakukan para pencari kerja adalah tidak membuat profile alias akun pada situs tersebut.
    Contohnya, kamu mungkin hanya mencari lowongan kerja di Glints.com/id tanpa sign up dan membuat akun. Padahal, dengan membuat akun di situs pencari kerja, kamu punya kesempatan yang lebih besar dilirik perusahaan yang menggunakan situs tersebut untuk mencari kandidat potensial.
  5. Tidak Membuka Koneksi yang Dimiliki
    Ada banyak cara untuk menemukan pekerjaan impianmu. Selain mencari pekerjaan di situs pencari kerja dan media sosial, perhatikanlah koneksi yang mungkin kamu miliki. Entah itu dari kalangan keluarga maupun teman.Mungkin ada orang di sekitarmu yang sedang mencari orang dengan talenta sepertimu. Tidak perlu takut menyalahi aturan yang seharusnya. Pastikan kamu memanfaatkan koneksi yang bisa memberikanmu informasi lebih banyak mengenai perusahaan atau pekerjaan yang kamu inginkan tanpa perlu diberikan perlakuan khusus, ya.

Tentu masih sangat banyak lagi kesalahan-kesalahan yang dilakukan para pencari kerja. Silahkan tinggalkan di kolom komentar.