Jurusan Kuliah yang Banyak Dibutuhkan Perusahaan

Bisa langsung bekerja setelah lulus kuliah sesuai kompetensi yang dimiliki merupakan salah satu impian mahasiswa. Untuk itu, memilih jurusan kuliah yang lulusannya banyak dicari oleh perusahaan adalah salah satu langkah untuk mewujudkannya. Berikut beberapa jurusan kuliah yang banyak dibutuhkan perusahaan!

Teknik Informatika/Komputer

Jurusan Teknik Informatika atau Komputer adalah salah satu jurusan yang sangat dibutuhkan oleh perusahaan di era digital saat ini. Teknologi informasi menjadi salah satu bagian penting dalam operasional perusahaan, sehingga lulusan ilmu komputer dan teknik informasi menjadi jurusan yang cukup primadona.

Peluang kerja lulusan jurusan informatika ini cukup banyak, mulai dari programmer, web developer, software developer, system analyst, network engineer, cyber security specialist, dan lain sebagainya.

Kedokteran

Profesi dokter selalu menjadi salah satu pilihan utama bagi perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan. Selain dokter umum, terdapat berbagai spesialisasi dalam bidang kedokteran seperti ahli bedah, ahli jantung, ahli syaraf, ahli onkologi, dan lain sebagainya.

Jenjang karier lulusan kedokteran juga cukup menjanjikan. Selain kamu bisa membuka praktik, kamu juga bisa membuka layanan konsultasi online.

Teknik Sipil

Jurusan Teknik Sipil sangat dibutuhkan dalam pembangunan infrastruktur, seperti jalan raya, jembatan, gedung, dan lain sebagainya. Lulusan dari jurusan ini dapat bekerja sebagai insinyur sipil, manajer proyek, pengembang properti, dan sebagainya. Mereka dapat membantu perusahaan dalam merancang dan membangun infrastruktur yang dibutuhkan untuk operasional perusahaan.

Akuntansi/Keuangan

Jurusan Akuntansi dan Keuangan sangat penting dalam mengelola keuangan perusahaan, dan tentu saja setiap perusaahan akan membutuhkan seorang akuntan. Mereka dapat membantu perusahaan mengelola keuangan dengan baik dan memberikan rekomendasi yang diperlukan dalam pengambilan keputusan bisnis. Lulusan dari jurusan ini dapat bekerja sebagai akuntan, auditor, manajer keuangan, analis keuangan, dan lain sebagainya.

Baca Juga : Perusahaan BUMN dengan Gaji yang Tinggi

DKV atau Desain Komunikasi Visual

Mahasiswa lulusan DKV juga menjadi jurusan paling banyak dicari perusahaan. Jurusan DKV juga banyak dipilih para mahasiswa karena banyak prospek kerjanya. Terutama di era industri 4.0 seperti saat ini. Prospek kerja lulusan DKV antara lain web designer, graphic designer, illustrator, art director, visual designer, creative director, hingga animator.

Manajemen Bisnis

Lulusan jurusan manajemen dan bisnis juga banyak dibutuhkan perusahaan karena jurusan ini dapat mempersiapkan mahasiswa untuk memimpin perusahaan atau organisasi dalam berbagai bidang.

Lulusan dari jurusan ini dapat bekerja sebagai manajer proyek, manajer pemasaran, manajer sumber daya manusia, dan sebagainya. Mereka dapat membantu perusahaan dalam mengelola sumber daya manusia dan mengembangkan strategi bisnis yang efektif.

Penting untuk diingat bahwa tidak hanya jurusan-jurusan di atas saja yang dibutuhkan oleh perusahaan. Pilihan jurusan yang dibutuhkan oleh perusahaan bisa berbeda-beda tergantung pada industri dan bidang bisnis.

Namun demikian, memilih jurusan yang banyak dibutuhkan oleh perusahaan dapat memperbesar peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan setelah lulus kuliah.

Baca Juga : Tips Memanfaatkan Sosial Media Untuk Karir Kamu

Tanda-tanda Kamu Akan Dipecat Perusahaan

Pemecatan adalah hal yang biasa dalam dunia kerja. Banyak orang pernah mengalaminya dan hampir semua perusahaan melakukannya dat waktu ke waktu. Hal ini tentu disebabkan oleh banyak faktor, baik dari sisi pekerja, perusahaan, maupun faktor-faktor lainnya. Biasanya, tanda-tanda kamu akan dipecat perusahaan nampak sangat jelas.

Pemecatan sendiri dapat terjadi dengan tiba-tiba maupun dengan peringatan terlebih dahulu. Namun, kamu dapat mengetahui kita berpotensi akan dipecat dari beberapa tanda atau ciri-ciri. Berikut Tanda-tanda Kamu Akan Dipecat Perusahaan

Dikucilkan Rekan Kerja

Dalam sebuah tim atau divisi di tempat kerja, sudah selayaknya setiap orang saling membaur. Saling membaur penting agar dapat bekerja sama untuk melakukan tugas yang perusahaan berikan.

Tidak Diberi Tugas

Di tempat kerja, harus ada pembagian tugas yang jelas. Pembagian tersebut sesuai dengan jabatan, posisi, dan kemampuan masing-masing pekerjanya. Maka jangan senang jika kita tidak mendapat tugas. Bisa jadi itu adalah tanda kita sudah tidak lagi dibutuhkan oleh perusahaan.

BACA JUGAJawaban yang Tepat untuk Pertanyaan “Alasan Melamar Pekerjaan?”

Dipindah ke Tempat Lain

Pemindahan tempat kerja bukanlah hal yang aneh dalam dunia kerja. Apalagi jika perusahaan tempat kita bekerja memiliki banyak cabang di berbagai daerah. Namun pemindahan atau mutasi juga dapat menjadi sebuah tanda.

Diberi Surat Peringatan

Tanda yang sangat jelas sebelum kita dipecat adalah pemberian surat peringatan. Surat peringatan diberikan jika kita melakukan kesalahan atau kinerja kita kurang baik. Jika kita tidak dapat berubah, bukan tidak mungkin kita akan dipecat.

Itulah tanda-tanda seorang pekerja akan dipecat oleh perusahaan. Semoga kita tidak mengalaminya, ya.

Perusahaan BUMN dengan Gaji yang Tinggi

Banyak dari kita yang berkeinginan bisa bekerja di Badan Usaha Milik Negara atau BUMN. Di samping memiliki jenjang karir yang jelas, penghasilan atau gaji yang didapat juga menjadi alasan banyak orang ingin bekerja di BUMN.

Ada beberapa perusahaan BUMN yang jadi incaran banyak jobseeker. Kabarnya, perusahaan-perusahaan tersebut berani memberi gaji besar. Apa saja perusahaannya? Berikut 5 Perusahaan BUMN dengan gaji tinggi!

PT. Telkom Indonesia

PT Telkom Indonesia merupakan BUMN yang bergerak di bidang telekomunikasi. Dilansir dari situs-situs pencari kerja, untuk gaji staf saja sudah mencapai Rp 8 juta hingga Rp 10 juta. Sementara itu, bagi karyawan yang masuk melalui program Management Trainee (MT), gaji yang ditawarkan adalah Rp 7 juta sampai Rp 8 juta. Untuk posisi yang lebih tinggi seperti di level Senior Manager, gajinya berkisar antara Rp 39-42 juta per bulan.

PT. Kereta Api Indonesia

PT KAI merupakan BUMN yang bergerak di bidang transportasi kereta api. Di Perusahaan ini, gaji untuk staf berkisar dari Rp. 3 juta sampai Rp. 5 juta per bulan. Angka ini belum termasuk banyak benefit yang ditawarkan, seperti tunjangan kinerja, tunjangan transportasi, tunjangan rumah, tunjangan anak istri, dan lain-lain.

Pertamina

Sudah jadi rahasia umum bahwa BUMN yang satu ini memberikan gaji besar ke karyawannya. Level staf di Pertamina mendapatkan gaji sekitar Rp. 4 – 7 jutaan per bulan. Gaji tertinggi di perusahaan ini sebesar Rp. 75 juta, yang diberikan buat posisi General Manager. Lalu ada posisi Drilling Supervisor dengan gaji sebesar Rp. 55 juta, Director Rp. 47,5 juta, dan Procurement Manager Rp. 42,5 juta. Benefit yang diberikan Pertamina juga gak kalah menarik. Misalnya, pesangon bagi yang pensiun, dana pensiun, kendaraan dinas, rumah dinas, tunjangan kesehatan, tunjangan makan, hingga bonus.

Bank Mandiri

Perusahaan BUMN selanjutnya yang paling sering jadi incaran jobseeker adalah Bank Mandiri. Banyak info yang bertebaran kalau Bank Mandiri menjadi salah satu bank yang kasih gaji besar.

Buat yang baru lulus, bisa mengambil peluang mengikuti program Management Trainee dengan gaji sekitar Rp5,3 juta. Itu baru gaji fresh graduate. Gaji buat mereka yang menduduki posisi direksi bisa lebih besar lagi.

Bank BRI

Bank BUMN yang gak kalah menariknya dalam memberikan gaji adalah BRI. Buat level staf, BRI memberikan gaji mulai dari Rp. 4 – 6 jutaan. Makin tinggi karier kamu, makin besar pula gaji yang kamu terima.

Gaji terbesar di BRI dipegang posisi direksi yang tiap bulannya menerima Rp. 220 jutaan. BRI biasanya menginformasikan penerimaan tenaga kerja baru di e-recruitment.bri.co.id. Di situ semua lowongan dari BRI diinformasikan.

Kesalahan yang Sering Dilakukan Para Pencari Kerja

Bagi para pelamar kerja, mendapatkan pekerjaan yang diimpikan adalah paling menyenangkan. Para pelamar biasanya mempersiapkan betul apa yang menjadi syarat untuk masuk ke perusahaan yang dilamarnya.

Melamar pekerjaan juga bisa diibaratkan seperti mempromosikan dirimu kepada suatu perusahaan atau organisasi. Agar bisa mempromosikan diri dengan maksimal, kamu harus tahu betul kemampuan dan nilai yang dimiliki.

Dengan mengetahui apa saja yang kamu miliki dan dapat menjadi keuntungan perusahaan, kamu dapat lebih baik menyampaikan keunggulan-keunggulan tersebut untuk meyakinkan perusahaan tempat kamu melamar.

Perusahaan umumnya dapat mengukur kepercayaan diri yang dimiliki oleh pelamar kerja ketika tahap wawancara. Perhatikan cara-cara perusahaan menghire pekerjanya. Berikut kesalahan sebagian para pelamar dalam mencari kerja

 

  1. Tidak Menyesuaikan CV untuk Posisi dan Perusahaan yang Berbeda

    Kesalahan yang kedua, tidak menyesuaikan CV untuk pekerjaan dan perusahaan yang berbeda. CV berguna menyampaikan siapa diri kamu, latar belakang pendidikan, serta kemampuan dan minat yang kamu miliki.
    Sebelum kamu melamar ke suatu perusahaan, lakukanlah riset tentang perusahaan dan posisi yang kamu lamar tersebut. Kamu pun dapat mencantumkan yang bisa menjadi nilai tambah bagi perusahaan tersebut.Misalnya jika kamu melamar untuk posisi copywriter, cantumkan pengalaman dan portofolio yang menunjukkan keterampilanmu dalam membuat teks dan tulisan yang paling sesuai dengan bidang industri perusahaan tersebut.
  2. Tidak Mengetahui Kemampuan Diri Sendiri
    Melamar pekerjaan dapat diibaratkan seperti mempromosikan dirimu kepada suatu perusahaan atau organisasi. Agar bisa mempromosikan diri dengan maksimal, kamu harus tahu betul kemampuan dan nilai yang dimiliki.Dengan mengetahui apa saja yang kamu miliki dan dapat menjadi keuntungan perusahaan, kamu dapat lebih baik menyampaikan keunggulan-keunggulan tersebut untuk meyakinkan perusahaan tempat kamu melamar.

    Perusahaan umumnya dapat mengukur kepercayaan diri yang dimiliki oleh pelamar kerja ketika tahap wawancara.

  3. Asal-asalan Membaca Job Description

    Ini yang paling fatal dilakukan kebanyakan pencari kerja. Mereka terkadang sudah masuk ke website atau ke postingan-postingan instagram tapi tidak membaca dengan jelas job description ataupun syarat masuk ke perusahaan tersebut.
    Kesalahan berikutnya adalah tidak membaca job description dengan teliti. Banyak kandidat yang sembarangan melamar pekerjaan tanpa membaca dan memahami deksripsi pekerjaan. Hasilnya, kemungkinan untuk diterima akan lebih kecil.Bisa jadi, kamu tidak memenuhi kualifikasi yang diminta oleh posisi atau perusahaan yang kamu lamar. Mungkin juga, pekerjaan tersebut bahkan tidak sesuai dengan minat dan kemampuanmu.
  4. Tidak Membuat Akun dan Subscribe Ke Website Loker

    Kamu mungkin mencari lowongan kerja di situs pencari kerja. Namun, kesalahan umum yang banyak dilakukan para pencari kerja adalah tidak membuat profile alias akun pada situs tersebut.
    Contohnya, kamu mungkin hanya mencari lowongan kerja di Glints.com/id tanpa sign up dan membuat akun. Padahal, dengan membuat akun di situs pencari kerja, kamu punya kesempatan yang lebih besar dilirik perusahaan yang menggunakan situs tersebut untuk mencari kandidat potensial.
  5. Tidak Membuka Koneksi yang Dimiliki
    Ada banyak cara untuk menemukan pekerjaan impianmu. Selain mencari pekerjaan di situs pencari kerja dan media sosial, perhatikanlah koneksi yang mungkin kamu miliki. Entah itu dari kalangan keluarga maupun teman.Mungkin ada orang di sekitarmu yang sedang mencari orang dengan talenta sepertimu. Tidak perlu takut menyalahi aturan yang seharusnya. Pastikan kamu memanfaatkan koneksi yang bisa memberikanmu informasi lebih banyak mengenai perusahaan atau pekerjaan yang kamu inginkan tanpa perlu diberikan perlakuan khusus, ya.

Tentu masih sangat banyak lagi kesalahan-kesalahan yang dilakukan para pencari kerja. Silahkan tinggalkan di kolom komentar.

Harus Tahu, Tips Mengirim Lamaran Via Email

Berikut tips untuk mengirimkan lamaran via email :

1. Persiapkan Seluruh Dokumen yang Diperlukan

Pastikan agar dokumen yang diperlukan sudah kamu siapkan sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Dokumen-dokumen yang diperlukan antara lain sebagai berikut:

  • Surat lamaran kerja yang baik dan benar dengan bahasa formal
  • CV yang baik dan menarik
  • Scan ijazah
  • Scan daftar nilai
  • Scan kartu identitas
  • Scan setifikat yang diminta perusahaan
  • Scan pas foto yang diminta perusahaan
  • Pastikan kualitas file yang kamu kirimkan baik, dengan ukuran yang tidak terlalu kecil atau besar.
  • Pastikan tidak mengedit atau mengubah file asli.
  • Pastikan format file sesuai dengan apa yang dibutuhkan seperti .doc, .pdf atau.jpeg.

2. Menggunakan Alamat Email yang Profesional

Biasakan untuk menggunakan alamat dan nama email yang sesuai dengan nama lengkap kamu saat melamar pekerjaan. Hindari menggunakan nama alias atau kata tambahan pada email. Jika saat membuat email sudah tidak dapat menggunakan nama asli anda, cukup buat email dengan nama asli dan tambahkan angka dibelakangnya. Hal ini memberitahu ke HRD bahwa email anda adalah benar-benar asli, dan jangan lupa upload image gambar sesuai foto anda

3. Mengikuti Standar Pengiriman

  • nama penerima email yang dituju,
  • cc penerima;
  • subjek;
  • isi email; dan
  • lampiran yang benar.

Tulis nama penerima dengan formal dan penulisan yang benar, cc pada email lain jika perusahaan meminta. Kemudian beri subjek sesuai dengan posisi pekerjaan yang hendak kamu lamar atau ikuti perintah yang perusahaan berikan. Jangan lupa mengisi badan email dengan formal dan melampirkan (attachment) dokumen-dokumen pendukung.

4. Waktu Pengiriman Email

Dalam cara kirim lamaran kerja lewat email, ada baiknya kamu mengirimkan lamaran pekerjaan di waktu jam kerja, yakni di antara pukul 09.00-12.00 atau 13.00-16.00.

Pastikan juga lowongan pekerjaan tersebut masih tersedia, ya.

Hal ini menunjukkan kalau kamu adalah seseorang yang profesional dan bersungguh-sungguh dalam melamar pekerjaan yang diinginkan tersebut.

5. Pastikan Alamat Email Perusahaan Sudah Benar

Sebelum mengirimkan lamaran kamu, cek dan pastikan kalau alamat perusahaan yang akan kamu kirim sudah benar.

Pasalnya kesalahan menulis satu huruf saja dapat menyebabkan surat lamaran kamu tidak terkirim ke email perusahaan. Selain itu, periksa juga apakah seluruh dokumen yang diperlukan sudah dilampirkan. Dengan membaca ulang, kamu dapat mengetahui dan memperbaiki jika ada kesalahan penulisan yang kamu lakukan.

Oke mungkin itu aja yang bisa saya share, selebihnya teman-teman bisa mencari hal-hal lainnya di internet. Pastikan selalu usaha dan berdoa. Sekian.

Cara Membuat CV Secara Profesional

Dalam menulis daftar riwayat hidup atau curriculum vitae (CV) sebenarnya tidak terlalu susah. Namun agar daftar riwayat hidup benar-benar dapat menggambarkan diri anda yang sebenarnya, maka anda harus memperhatikan hal-hal berikut ini :

  • Urutan daftar riwayat hidup yang benar
    Walaupun sebenarnya tidak ada ketentuan yang baku dalam membuat strtuktur atau urutan daftar riwayat hidup (CV). Namun para HR lebih menyukai urutan sebagai berikut :

    1. Judul “Daftar riwayat hidup”
    2. Data diri (sertakan juga foto di bagian sebelah kanan data diri)
    3. Riwayat Pendidikan
    4. Kemampuan
    5. Pengalaman kerja
    6. Pengalaman organisasi
    7. Kontak orang-orang yang merekomendasikan anda
    8. Tambahan lainnya yang mendukung ( Seperti sertifikasi, pelatihan dll)
  • Data diri yang lengkap dan jelas
    Jika anda mengirim lamaran ke perusahaan yang berada di indonesia, biasanya para HR menginginkan anda menuliskan data diri dalam daftar riwayat hidup (CV) berupa :

    1. Nama Lengkap
    2. Jenis Kelamin
    3. Tempat dan Tanggal Lahir
    4. Kewarganegaraan
    5. Agama
    6. Status Perkawinan
    7. Tinggi dan Berat Badan
    8. Alamat Lengkap
    9. Nomor Telepon / HP
    10. E-mail

Biasanya jika anda melamar untuk perusahaan yang berada diluar negeri, mereka tidak terlalu membutuhkan yang namanya tenpat tanggal lahir, agama, foto, dan status perkawaninan. hal yang terpenting adalah jangan pernah salah menuliskan emal dan nomor telepon/HP. Karena dengan kontak tersebut biasnya tim HR akan menghubungi anda.

  • Buatlah alamat email yang tampak professional
    Jika anda memiliki email “alay” seperti : [email protected], [email protected] dll, maka segeralah membuat email yang baru dan lebih baik. Alamat email yang baik dan tampak profesional standarnya adalah dengan menggunakan nama anda.
    Contohnya jika anda bernama Putri Mayang Sari maka anda bisa membuat alamat email seperti [email protected], [email protected].
    Jika alamat email dengan nama anda sudah ada yang memakai, anda bisa mengkombinasikan angka ataupun title dibelakangannya,seperti [email protected], [email protected], [email protected].
    Jika mau menambah dana lebih, anda bisa membuat email dengan nama domain sendiri agar lebih tampak eksklusif seperti : [email protected]. Untuk dapat memiliki nama email dengan domain sendiri. anda harus membeli domain dan hosting. Jika bingung bagaimana caranya, anda dapat search di google dengan keyword “cara membuat email dengan domain sendiri”, disana telah banyak artikel yang menjelaskan ini.
  • Riwayat pendidikan formal cukup di mulai dari SMA/SMK
    Anda tidak perlu menuliskan di smp dan sd mana anda tamat, apalagi menuliskan nama TK. Para HR tidak pernah memperhatikan itu dan tidak ada berdampak apa-apa dengan hasil lamaran anda. Sebaiknya daftar pendidikan formal dimulai dari SMA/SMK saja, karena menuliskan TK,SD dan SMP hanya akan menghabiskan ruang di kertas daftar riwayat hidup anda. Selain pendidikan formal, anda dapat membuat riwayat pendidikan non-formal seperti kursus bahasa inggris dll  dibawah bagian riwayat pendidikan formal.
  • Membuat bagian kemampuan / skill yang jelas
    Pada bagian ini, sebaiknya anda hanya menuliskan daftar kemampuan apa saja yang anda miliki untuk dapat mendukung pekerjaan di posisi yang anda lamar. Anda tidak perlu memasukan kemampuan yang tidak ada hubunganya dengan pekerjaan. Contohnya jika anda melamar di bidang Design Creative, anda tidak perlu menuliskan jika anda memiliki kemampuan berenang yang baik. Selain itu dalam penulisan kemampuan ataupun skill, harus disertai dengan ditingkat apa kemahiran anda pada skill tersebut.
  • Pengelaman kerja yang terperinci
    Ada beberapa yang wajib ada pada bagian pengalaman kerja di dalam daftar riwayat hidup anda. Di antaranya yaitu :

    • Nama perusahaan
    • Lama Bekerja
    • Profesi & jabatan
    • Dekripsi kegiatan apa saja yang anda lakukan saat bekerja di perusahaan lama.
  • Pengelaman Organisasi yang mendukung
    Dalam penulisan pengalaman organisasi, sebenarnya hampir sama dengan cara penulisan pengalaman kerja. Hanya saja lebih anda fokuskan pada pengalaman organisasi yang dapat mendukung pekerjaan anda saja.
  • Design CV yang menarik
    Di tangan para tim HR, ada banyak tumpukan CV yang isinya hampir sama. Sebuah kertas-kertas yang berisikan deretan kalimat tentang riwayat hidup seseorang. Pastinya jika daftar riwayat hidup anda tampil dengan design yang berbeda, akan membuat rekuters ataupun HR tertarik melihatnya. Anda bisa melihat contoh-contoh creative CV di internet dan sesuaikanlah dengan daftar riwayat hidup anda.
  • Menggunakan kata-kata dan penulisan yang baik
    Dalam membuat daftar riwayat hidup (CV) yang enak dilihat bukan hanya karena design yang baik saja, tetapi teta bahasa yang digunakan juga sangat berpengaruh. Pastikan anda menggunakan tanda baca yang sesuai, dan paduan kata yang singkat namun jelas. Anda harus ingat bahwa ada banyak lamaran kerja yang yang di terima oleh para HR di perusahaan, sehingga mereka cendrung membaca daftar riwayat hidup (CV) dengan cara yang cepat dan tidak berulang-ulang. Anda harus memastikan CV anda dapat di pahami dengan muda, walaupun di baca dengan cepat.
  • Buatlah dengan jujur
    Tidak ada gunanya anda memanipulasi daftar riwayat hidup agar terlihat lebih hebat. Cepat ataupun lambat, pasti segala kebohongan yang ada pada daftar riwayat hidup (CV) akan ketahuan oleh para HR. Dari pada anda mempermalukan diri sendiri, lebih baik dari sekarang urungkan diri untuk memanipulasi data. Jujurlah dengan kemampuan dan apa saja yang anda punya. Jika merasa kemampuan anda tidak cukup untuk memenuhi kualifikasi perusahaan yang di lamar, maka kembalilah belajar. Satu-satunya cara merubah isi daftar riwayat hidup adalah dengan belajar dan terus belajar. Sikap jujur adalah salah satu hal yang wajib di miliki oleh calon pelamar, walaupun tidak tertera pada syarat pelamar.

 

Masih bingung cara membuat CV yang baik dan benar?
Silahkan hubungi admin. Kami akan membantu membuatkan CV untuk Anda.